Pembangunan berkelanjutan merupakan suatu konsep yang penting bagi kemajuan sebuah masyarakat, termasuk masyarakat desa Bandengan. Untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan, partisipasi masyarakat desa Bandengan sangatlah diperlukan. Namun, seringkali masyarakat desa Bandengan menghadapi berbagai hambatan dalam meningkatkan partisipasinya dalam pembangunan.
Menurut Bambang Prasetya, seorang pakar pembangunan berkelanjutan, partisipasi masyarakat desa Bandengan dapat meningkatkan efektivitas pembangunan. “Masyarakat desa Bandengan harus diberikan peran yang aktif dalam setiap tahap pembangunan. Mereka harus dilibatkan dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pembangunan agar pembangunan yang dilakukan benar-benar berdampak positif bagi mereka,” ujar Bambang.
Namun, sayangnya, masih banyak masyarakat desa Bandengan yang merasa tidak memiliki akses atau pengetahuan yang cukup untuk turut serta dalam pembangunan. Hal ini dapat diatasi dengan meningkatkan keterampilan dan pengetahuan masyarakat desa Bandengan melalui pelatihan dan pendidikan. “Dengan pengetahuan yang cukup, masyarakat desa Bandengan akan lebih percaya diri dan mampu berperan aktif dalam pembangunan,” tambah Bambang.
Selain itu, penting juga untuk membangun kemitraan antara pemerintah, lembaga non-pemerintah, dan masyarakat desa Bandengan dalam pembangunan berkelanjutan. Menurut Siti Nurhayati, seorang aktivis masyarakat desa Bandengan, kemitraan ini akan memperkuat partisipasi masyarakat desa Bandengan dalam pembangunan. “Dengan adanya kemitraan, masyarakat desa Bandengan dapat berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk mencapai tujuan pembangunan yang lebih baik,” ujar Siti.
Untuk itu, pemerintah dan berbagai pihak terkait perlu bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang mendukung partisipasi masyarakat desa Bandengan dalam pembangunan berkelanjutan. Dengan meningkatkan partisipasi masyarakat desa Bandengan, pembangunan berkelanjutan di desa Bandengan dapat tercapai dengan lebih efektif dan berkelanjutan.